SINDIKAT PENULIS
Silakan login dahulu, biar lebih asyik.
Kalau belum bisa login, silakan daftar dahulu.
Setelah itu, selamat bersenang-senang...
SINDIKAT PENULIS
Silakan login dahulu, biar lebih asyik.
Kalau belum bisa login, silakan daftar dahulu.
Setelah itu, selamat bersenang-senang...
SINDIKAT PENULIS
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.


Kami adalah penulis, dan kami tidak butuh persetujuan dari siapa pun!
 
IndeksLatest imagesPencarianPendaftaranLogin
"Jika ada buku yang benar-benar ingin kamu baca, tapi buku tersebut belum ditulis, maka kamu yang harus menuliskannya." ~ Toni Morrison

 

 Dream and Reality

Go down 
+2
de_wind
Ruise V. Cort
6 posters
PengirimMessage
Ruise V. Cort
Penulis Parah
Penulis Parah
Ruise V. Cort


Jumlah posting : 6382
Points : 6522
Reputation : 45
Join date : 28.04.11
Age : 31
Lokasi : *sibuk dengan dunianya sendiri jadi nggak tahu sekitar*

Dream and Reality Empty
PostSubyek: Dream and Reality   Dream and Reality EmptySat 9 Jun 2012 - 15:04

Spoiler:

Sesuatu yang kau sebut nyata ialah mimpi.

Sesuatu yang kau sebut mimpi ialah nyata.

Tanyalah Chronos yang selalu memperhatikan sejarah manusia.

Tanyalah Hades yang selalu menikmati riak air.

Dan kau akan temukan di mana nyata dan di mana mimpi.

Semua hal ialah rancu.




Dream and Reality - Gyajlee Bister

History of Alchemy that I use - www . alchemylab history _ of _ alchemy . htm

Water of Lethe, Hades and Chronos - Greek Miyhologi

Byiyua Viss her Bautifal Akata



Dalam keheningan kami saling bertegur sapa dengan riak kesedihan. Memperhatikan bagaimana masa di mana mimpi bermain bebas dalam canda tawa terbentang di seberang anak sungai yang mengalir. Masa yang tak akan dapat kami temui lagi. Karena kami tahu bahwa saat kami memasukkan anggota tubuh ke dalam anak sungai ini... Seluruh masa itu akan hancur bersama ketiadaan dan tak menyisakan apapun. Hanya udara hampa bersama reaksi dari sungai Ameles Potames―sungai di mana ingatan hanyalah sebuah angin terlupakan.

"―semua... Sudah berakhir," dalam nada keraguan seorang gadis berbisik lemah. Merasakan bagaimana buaian yang menjadi tanda bahwa Ga-Oh tengah terlelap berhembus. Membuat rambut merah bergelombangnya menari.

Warna amethyst yang terpatri dalam sklera miliknya bagaikan sepasang kristal tanpa makna. Sama sekali tidak memiliki apapun, hanya kehampaan tanpa akhir. Sesuatu yang terlahir dalam 'nyata' dari masa lalu.

Serbuk keabuan terlihat menyebar di udara bebas. Abu yang sudah tak dapat kembali menjadi wujud yang seharusnya.

Apakah keputusannya tepat? Apakah ia pantas menghancurkan segala mimpi pekerja seperti dirinya―Alchemist? Apakah ini... Dapat mengembalikan mimpi, kebebasan, hak―dan sebutlah hal yang lain―yang telah terenggut dari mereka? Apa―oh, sudahlah. Terlalu banyak tanya yang tak dapat diuraikan satu demi satu. Tanpa jawab.

Chronos sama sekali tak ingin memutar balikkan aliran waktu seperti semula. Hanya Hades yang bersedia dengan syarat yang tak dapat diterima―mengabdi bersama kegelapan abadi.

"Semua telah berakhir, dan kita tak mendapatkan apapun. Hanya kehilangan hal yang lain, Flo," suara yang jauh lebih berat kini memecah keheningan ganjil. Keheningan yang terisi oleh tumbukan antara warna amethyst maupun onyx yang tak memiliki sebuah garis bercahaya penuh kehidupan.

Gadis bernama Flo itu mendesah. Memaklumi perumpamaan yang selalu teruai dalam indra pendengarannya. Bagaikan sebuah kalimat wajib yang harus didengar olehnya setiap hari, kalimat yang akan dirindukannya kini. Dan senyum bermain di wajah manis tersebut. "―selamat tinggal, Seiront."

Dua jejak terpahat di atas tanah. Saling bertolak belakang menyisakan jejak-jejak abu yang ada di atas tanah. Tak dapat bertemu dalam masa yang tak terhitung, milennia yang menjadi satuan akhir.

Sebuah perjanjian dengan dewa penguasa dunia bawah. Mengubah 'nyata' menjadi 'mimpi' untuk selamanya. Dan kedua orang itu hanya dapat berkawan dengan kegelapan yang abadi.



Warna hitam bagaikan sebuah ciri khas bagi seorang pria bernama Seiront Lunar Geist. Setelan jas hitam dipadu kemeja maupun dasi hitam kelam. Warna rambut bagaikan langit malam tanpa permata maupun Ratu yang menghias indah. Juga... Sorot mata berwarna onyx yang dipenuhi oleh macam kekosongan. Cahaya bagaikan sebuah eksistensi yang tak pernah ada dalam kehidupannya. Kehidupan yang terkungkung dalam warna hitam kelam―kegelapan sejati.

"Ano... Sensei," sebuah sapaan terdengar. Menghentikan pena yang tengah menari dan meninggalkan jejak di atas putihnya kertas. Sensei... Ya... Kuro-Sensei adalah nama yang selalu digunakan untuk merujuk pada seseorang yang identik dengan warna itu.

"Ada apa?" tanya yang begitu datar terdengar. Menyeruak dalam kebisingan koridor menuju ruang staf pengajar. Remaja berambut coklat sebahu dengan sepasang berlian kristal aqua-marine memeluk erat sebuah buku. Bergumam pelan dengan poni menutupi matanya. Tidak adakah keberanian untuk menatap sosok semampai itu, gadis manis?

"Varrent-san, bila ada yang ingin Anda sampaikan, katakanlah," kembali sang guru berucap. Merangkai setiap kata dalam kalimat yang begitu sopan, walau nyatanya ia tetaplah mengucap kalimat itu dengan―bila tak ingin dikatakan sempurna―begitu datar.

Menghela nafas pelan seraya menguatkan cengkraman tangannya, menadahkan wajahnya yang sudah dipenuhi oleh warna merah merona. "Eto... Mengenai pelajaran hari ini... Eto..."

"Hn... Aku tak ingin membahasnya di tempat ini. Cukup kalian melihatnya dalam buku," potong Seiront pelan. Mengerti sekali apa yang ingin diucapkan oleh Varrent mengenai pelajaran hari ini. Pelajaran yang dirasanya akan menjadi pelajaran teraneh yang pernah diterima oleh murid-murid didiknya ini. Bantahan bahwa itu hanyalah sebuah bualan, fantasy, mimpi―dan persamaan-persamaan lain―belaka. Bukan pelajaran yang pantas untuk dipelajari.

"Demo... Apa makna yang kami ambil dari mempelajari sejarah Alchemy? Bahkan hal ini tidaklah ada dalam dunia yang lalu, hanya di miliki oleh orang-orang pemimpi lebih dari tiga ribu tahun yang lalu," gadis itu membantah. Mengeriyetkan keningnya dan berusaha agar lipatan itu dapat mewakili perasaannya yang tidak mengerti sama sekali.

Seiront perlahan mengukir senyum di wajahnya yang membeku. Senyuman penuh makna yang sulit diartikan. Dan ia mulai mengumbar sebuah teka-teki, "apa yang kau sebut nyata adalah mimpi baginya. Dan apa yang kau sebut mimpi adalah nyata baginya. Dunia selalu bertolak belakang."

"Maaf?"

"Carilah Chronos yang selalu menggapai butiran waktu. Carilah Hades yang selalu menikmati riak air sungai di dunia bawah. Carilah nyata yang sebenarnya."

Tertawa dalam senyum kecil pria itu berbalik, kembali menarikan pena di atas kertasnya seraya berjalan meninggalkan Meina Varrent yang menatapnya ragu. Bimbang dengan apa yang ingin disampaikan oleh sang guru dalam balut perumpamaan, sama sekali tidak mengerti.




GIMANA CARANYA NULIS KAYAK GINI LAGI!? marah
Pertanyaan yang nggak wajar memang --"
Tapi Rui bener-bener blank untuk nulis sesuatu dengan gaya bahasa seperti ini...
searang bila di baca... ini seperti tulisan orang lain... padahal Rui juga yang nulis --"
Apa Rui harus menulis dengan HP lagi baru bisa seperti ini Muke Cape
Kembali Ke Atas Go down
http://ruise.wordpress.com/
de_wind
Penulis Sejati
Penulis Sejati
de_wind


Jumlah posting : 3494
Points : 3669
Reputation : 52
Join date : 29.03.11
Age : 39
Lokasi : Bekasi

Dream and Reality Empty
PostSubyek: Re: Dream and Reality   Dream and Reality EmptySun 17 Jun 2012 - 4:44

itu namany masterpiece...
sstu yg emg gak bakalan keulang 2x dhidup rui...
cm masalah lg terinspirasi aja kok...
nnt setelah ini bakalan muncul masterpiece k2...
n u will live happily ever after...

girang


ini gaya rui bgt kok tulisannya...
cuma emg lebih kental aja dlm diksinya...
mgkn itu yg bikin rui gak kenal sama karya ini...
sama kayak aku dan PERTUKARAN JIWA...
Kembali Ke Atas Go down
Ruise V. Cort
Penulis Parah
Penulis Parah
Ruise V. Cort


Jumlah posting : 6382
Points : 6522
Reputation : 45
Join date : 28.04.11
Age : 31
Lokasi : *sibuk dengan dunianya sendiri jadi nggak tahu sekitar*

Dream and Reality Empty
PostSubyek: Re: Dream and Reality   Dream and Reality EmptySun 17 Jun 2012 - 11:00

(jleb)
Yah Kak T_T
nusuk banget...

padahal dulu biasa-biasa pas nulis kayak gini ._.
sekarang nggak bisa main diksi banyak-banyak...
sudah banyak yang komen kalau diksiku berkurang =="
Kembali Ke Atas Go down
http://ruise.wordpress.com/
sagitany
Penulis Sejati
Penulis Sejati
sagitany


Jumlah posting : 4863
Points : 4905
Reputation : 8
Join date : 06.04.12
Age : 32
Lokasi : medan

Dream and Reality Empty
PostSubyek: Re: Dream and Reality   Dream and Reality EmptySun 17 Jun 2012 - 17:51

hehehe,
tunggu moodnya baik dulu rui..
bahasanya ribet khas rui kok,
Dream and Reality 763992

semangat!!
Dream and Reality 3163292238
Kembali Ke Atas Go down
Ruise V. Cort
Penulis Parah
Penulis Parah
Ruise V. Cort


Jumlah posting : 6382
Points : 6522
Reputation : 45
Join date : 28.04.11
Age : 31
Lokasi : *sibuk dengan dunianya sendiri jadi nggak tahu sekitar*

Dream and Reality Empty
PostSubyek: Re: Dream and Reality   Dream and Reality EmptySun 17 Jun 2012 - 19:07

mood?
Mood tahun kapan ini Sagi... Muke Cape
Kembali Ke Atas Go down
http://ruise.wordpress.com/
sagitany
Penulis Sejati
Penulis Sejati
sagitany


Jumlah posting : 4863
Points : 4905
Reputation : 8
Join date : 06.04.12
Age : 32
Lokasi : medan

Dream and Reality Empty
PostSubyek: Re: Dream and Reality   Dream and Reality EmptyMon 18 Jun 2012 - 12:11

ga tau deh..
bikin mood sendiri ga bisa?
Kembali Ke Atas Go down
Ruise V. Cort
Penulis Parah
Penulis Parah
Ruise V. Cort


Jumlah posting : 6382
Points : 6522
Reputation : 45
Join date : 28.04.11
Age : 31
Lokasi : *sibuk dengan dunianya sendiri jadi nggak tahu sekitar*

Dream and Reality Empty
PostSubyek: Re: Dream and Reality   Dream and Reality EmptyMon 18 Jun 2012 - 12:54

nggak bisa ._.
kalau maksain bikin mood, takut jatuhnya kayak pas jadi Ar .-.
Kembali Ke Atas Go down
http://ruise.wordpress.com/
de_wind
Penulis Sejati
Penulis Sejati
de_wind


Jumlah posting : 3494
Points : 3669
Reputation : 52
Join date : 29.03.11
Age : 39
Lokasi : Bekasi

Dream and Reality Empty
PostSubyek: Re: Dream and Reality   Dream and Reality EmptyTue 19 Jun 2012 - 2:34

masa sih? klo mnrtku sih mood bisa kok dciptain...
tp pas awal2ny emg sulit ketemu celahny...
tp bgtu udah, ya udh bisa bagus jg kok...
(btw mksdny "bisa jadi Ar..." itu apaan? confused)

tp emg susah bgt sih...minimal perlu wktu lah... Muke Cape
apalagi klo "down" bgt...kyk tulisan brp halaman ilang... Nangis
Kembali Ke Atas Go down
Ruise V. Cort
Penulis Parah
Penulis Parah
Ruise V. Cort


Jumlah posting : 6382
Points : 6522
Reputation : 45
Join date : 28.04.11
Age : 31
Lokasi : *sibuk dengan dunianya sendiri jadi nggak tahu sekitar*

Dream and Reality Empty
PostSubyek: Re: Dream and Reality   Dream and Reality EmptyTue 19 Jun 2012 - 11:37

Umh...
aku malas jelasinnya Kak ^^

yang jelas eftereffect paling parah adalah aku down sampai mainan pisau :>
Kembali Ke Atas Go down
http://ruise.wordpress.com/
MisAzu
Penulis Pemula
Penulis Pemula
MisAzu


Jumlah posting : 74
Points : 78
Reputation : 0
Join date : 15.06.12
Age : 28
Lokasi : Somewhere not here, between dream and reality

Dream and Reality Empty
PostSubyek: Re: Dream and Reality   Dream and Reality EmptyTue 19 Jun 2012 - 19:05

Mama aku datang shy
ini dia! cerpen khas mama yang aku sukai, diksinya melimpah ruah yes Aduh Seirontku, cool sekali dikau di akhir dor
Kembali Ke Atas Go down
Domba
Penulis Berbakat
Penulis Berbakat
Domba


Jumlah posting : 397
Points : 414
Reputation : 3
Join date : 31.05.12

Dream and Reality Empty
PostSubyek: Re: Dream and Reality   Dream and Reality EmptyTue 19 Jun 2012 - 20:21

ngambek ngak tahu harus comment apa selain...

I love Ruise gemes
Kembali Ke Atas Go down
Ruise V. Cort
Penulis Parah
Penulis Parah
Ruise V. Cort


Jumlah posting : 6382
Points : 6522
Reputation : 45
Join date : 28.04.11
Age : 31
Lokasi : *sibuk dengan dunianya sendiri jadi nggak tahu sekitar*

Dream and Reality Empty
PostSubyek: Re: Dream and Reality   Dream and Reality EmptyWed 20 Jun 2012 - 10:21

MisAzu wrote:
Mama aku datang shy
ini dia! cerpen khas mama yang aku sukai, diksinya melimpah ruah yes Aduh Seirontku, cool sekali dikau di akhir dor

Nah...
tapi ini kan dibuatnya sekitar tahun lalu...
atau kapan aku lupa..
yang sekarang kan sudah hampir kering sama diksi --"

Dan sayangnya ini Seir-chan OOC, apalagi si Meina, udah mirip si Diria aja jadinya =="

Domba wrote:
ngambek ngak tahu harus comment apa selain...

I love Ruise gemes

And you love Tio more~~
Kembali Ke Atas Go down
http://ruise.wordpress.com/
MisAzu
Penulis Pemula
Penulis Pemula
MisAzu


Jumlah posting : 74
Points : 78
Reputation : 0
Join date : 15.06.12
Age : 28
Lokasi : Somewhere not here, between dream and reality

Dream and Reality Empty
PostSubyek: Re: Dream and Reality   Dream and Reality EmptyThu 21 Jun 2012 - 23:57

...jadi Seiront ga se cool itu iri *shock*
Kembali Ke Atas Go down
m0nd0
Penulis Senior
Penulis Senior
m0nd0


Jumlah posting : 1446
Points : 1487
Reputation : 17
Join date : 11.07.12
Age : 35
Lokasi : Jakarta-Bandung

Dream and Reality Empty
PostSubyek: Re: Dream and Reality   Dream and Reality EmptyThu 19 Jul 2012 - 20:03

Tinggii banget Rui~

Btw aku juga punya tulisan begitu, yang setelah diliat lagi beberapa saat (tahun) kemudian bingung sendiri... "Kok bisa yah? makan apa saya dulu ampe nulis macam gini.."

Mungkin ucapan tanteku (de_wind) ada benarnya. Mari kita tunggu keluarnya masterpiece kedua dan seterusnya, dan saat kita sudah bisa menangkapnya maka kita akan menjumpai potensi diri kita yang sesungguhnya.
Kembali Ke Atas Go down
http://mimondo.tumblr.com
Ruise V. Cort
Penulis Parah
Penulis Parah
Ruise V. Cort


Jumlah posting : 6382
Points : 6522
Reputation : 45
Join date : 28.04.11
Age : 31
Lokasi : *sibuk dengan dunianya sendiri jadi nggak tahu sekitar*

Dream and Reality Empty
PostSubyek: Re: Dream and Reality   Dream and Reality EmptyThu 19 Jul 2012 - 20:08

MisAzu wrote:
...jadi Seiront ga se cool itu iri *shock*

kan kau sudah lihat sendiri bagaimana Seiront yang asli . sapi
Luarnya sok cool, cuma kalau udah berhadapan sama Rey/Arsellec/Flo, langsung kelihatan aslinya yang gampang histeris
m0nd0 wrote:
Tinggii banget Rui~

Btw aku juga punya tulisan begitu, yang setelah diliat lagi beberapa saat (tahun) kemudian bingung sendiri... "Kok bisa yah? makan apa saya dulu ampe nulis macam gini.."

Mungkin ucapan tanteku (de_wind) ada benarnya. Mari kita tunggu keluarnya masterpiece kedua dan seterusnya, dan saat kita sudah bisa menangkapnya maka kita akan menjumpai potensi diri kita yang sesungguhnya.

Huhu,
mau bikin yang kayak gini lagi... (nangis bawang)
Kembali Ke Atas Go down
http://ruise.wordpress.com/
Sponsored content





Dream and Reality Empty
PostSubyek: Re: Dream and Reality   Dream and Reality Empty

Kembali Ke Atas Go down
 
Dream and Reality
Kembali Ke Atas 
Halaman 1 dari 1

Permissions in this forum:Anda tidak dapat menjawab topik
SINDIKAT PENULIS :: Arena Diskusi :: Cerpen-
Navigasi: