hohoho......ni sudah kah bisa disebut cerpen ato masih curhatan ya???? akakakkak....ni ter inspirasi dari cerpen sagi yg GADIS MUNGIL MILIKMU (maaf sedikit mencuri ide kamu sagi sayang....)
dan terinspirasi dari temen aku yg sudah menggugurkan kandungannya....
masih tetap sama tokohnya tetap sebagai "AKU"...hmmmm susahnya ngambil tokoh lain selain tokoh pertama
###
Aku....
Bolehkah aku menyuarakan apa yang aku rasakan
karena entah pada siapa aku ingin mengatakan
karena aku tak mampu melihat siapa-siapa di sini
aku...
aku ingin sekali melihat awan biru seperti yang mereka semua ceritakan pada ku
aku ingin sekali melihat pelangi yang berwarna warni seperti yang mereka semua ceritakan pada ku
aku ingin sekali merasakan hangatnya sinar pagi hari seperti yang teman-teman ku rasakan saat tangan lembut penuh kasih sayang itu menjemur badan kecil ini
aku selalu ingin mendengar suara adzan yang di kumandangkan di telingaku seperti teman-teman ku dengar saat suara lantang dan tegas serta bertanggung jawab itu mengumandangkan di daun telinga teman-temanku
yang lebih ingin aku lihat lagi adalah sosok wajah yang lembut yang telah menjadikan ku seperti saat ini
sosok wanita yang telah meminjamkan rahimnya untuk aku singgahi sementara
sosok wanita yang kelak akan aku hormati dan aku jaga
sosok wanita yang mempunyai surga di telapak kakinya
sosok wanita yang mempunya air susu yang sangat mahal dan berharga yang keluar dari tubuh lemahnya
sosok wanita yang ingin selalu aku panggil “IBU”
dan tak lebih lagi aku ingin melihat sosok pria yang akan membesarkan ku
sosok pria yang akan melindungi ku dari apapun yang mengganggu ku
sosok pria yang akan menuntunku berjalan dengan kakiku
sosok pria yang akan selalu memenuhi semua keinginanku
sosok pria yang ingin selalu aku panggil “AYAH”
tapi mengapa sosok yang sangat ingin aku lihat justru tidak ingin melihat ku
mengapa kalian tidak mengijinkan ku terlahir di dunia ini
mengapa kalian tidak mengijinkan ku melihat awan biru itu
mengapa kalian tidak mengijinkan ku merasakan air susu itu
apakah salah ku.....
tidak berhak kah ku terlahir...
tidak berhak kah ku di kenal orang-orang yang akan menjadi anggota keluarga ku
tidak berhak kah ku menyandang nama kalian di belakang nama ku
apakah salah ku.....
bukan kah dulu kalian yang membuatku dengan penuh kasih sayang
namun mengapa sekarang justru kalian ingin membunuhku dengan penuh rasa marah
apakah salah ku....
sehingga kalian benar-benar tidak ingin melihat wajah ku
aku sama seperti teman teman ku, memiliki wajah yang cantik
memiliki lima jari yang lengkap di kedua tangan ku dan ke dua kaki ku
aku juga tercipta dari segumpal darah dan tanah seprti dulu kalian tercipta
aku pun memiliki bibir mungil yang akan mampu memanggil kalian Ayah dan Ibu
apakah salah ku...
kalian seperti malu jika aku terlahir
kalian seperti menganggap ku aib jika aku terlahir
kalain seperti ingin menutup rapat keberadaan ku
sedangkan aku sangat bangga menjadi memiliki kalian
sedangkan aku sangat nyaman bersemayam di rahim ini
bukan kah aku ini titipan Tuhan....
apakah kalian mendengar teriakkan ku....
betapa sakit...sungguh sakit obat itu menyentuh tubuh kecil ku yang belum sempurna ini
sungguh sakit alat asing itu mengoyak seluruh tubuh ku yang masih belum sempurna ini
Ibu...aku sungguh sakit...
Ayah....aku ingin hidup....
dengarkah kalian teriak ku ????
sudah lah....
aku tak akan menaruh dendam pada kalian....
aku tetap lah aku yang tak pernah terlahir
mungkin di sinilah tempat ku berada
aku sepertinya memiliki satu tugas baru dari Tuhan menanti kalian di sini
dan aku akan tersenyum manis menyambut kedatangan kalian kelak
dan dengan bangga tetap ingin memanggil kalian dari bibir kecil ku ini
“Ayah dan Ibu ku”