PACAR KAMU PART II
Sayup-sayup angin berhembus pelan menghantarkan endar dalam suasana yang damai dan tenang dengan ditemani oleh suara burung-burung bernyanyi gembira di taman kota sore ini. Sepulang dari tempat kerja sekarang endar lebih suka menyendiri di taman kota setiap sore hari,berbeda dengan hari-hari sebelumnya hari ini endar merasa kesal karna Rizki sedang sibuk akan pekerjaan dikantornya,yang mengakibatkan endar marasa tak di perdulikan lg oleh rizki.*hayoloh??*
Saat ia sedang asik duduk sambil membaca buku ditaman tiba tiba aja ada bola mengenai kepalanya.
"aduuuuh...siapa sih yang tega ngelempar bola ke kepala gue?" ujar endar marah sambil memegang kepalanya dan mengambil bola tersebut.
Tak lama kemudian sosok lelaki muda,tampan,dan keringetan *ish..main bola ampe keringetan gtuh deh, :p* menghampiri endar dengan senyuman yg menggoda dan tingkah kekanak-kanakan.
"so so sorry yah,gak sengaja..jd kena km deh," ujar cowo itu sambil mengelap keringat di dahi nya.
"haduh...kalo gak bisa main bola,jangan asal nendang ajah donk,ywdh ga papa koq,maaf udah marah-marah yah" jawab endar masih dengan nada bicara kesal.
"maaf yah,aku gak sengaja" jawab cowo itu sambil mengambil bola di tangan endar .
Endar pun pergi meninggalkan tempat itu dengan hati yang masih sedikit kesal.
"heyy nama kamu siapa?" teriak cowo itu "aku andry " lanjut cowo itu yg ternyata bernama andry.
"gue endar" balas endar tanpa menengok ke andry.
Sore itu benar-benar menyebalkan untuk endar.
*dilain sisi rizki masih sibuk ama pekerjaannya sampe malam,di temani seketarisnya yg ternyata sahabat endar yaitu Reni mereka masih mengerjakan pekerjaan yang besok akan diserahkan kepada atasannya*
"haduh,pusing bgt rasanya ngerjain ini semua,malah si endar keliatan marah" ucap rizki memulai pembicaraan.
"yah,,loe juga sih gak ngertiin dia sedikit,dia tuh mau loe punya waktu buat dia," balas Reni membela Endar sahabatnya.
Pembicaraan terhenti kembali,mereka kembali sibuk akan pekerjaan mereka,tapi saat Reni hendak mengambil map di atas lemari tiba-tiba saja Reni terjatuh karna terpleset,untung aja ada rizki yg dengan sigap dan cepat menahan Reni agar tidak jatuh,suasana menjadi hening,2pasang mata bertatapan,dan seperti ada aliran listrik yang melewati hati Reni,terasa ada lalunan lagu "Pacar kamu sangat lah lucu,aku suka aku mau,pacar kamu membuatku mambuk kepayang" tapi itu tak berlangsung lama,Reni dengan cepat sadar dalam hayalannya,membuat suanana menjadi serba salah.,keduanya menjadi salah tingkah.
*udeh cerita malem itu ampe situ ajeh yah!*
Dengan berjalannya waktu Reni dan Rizki semakin dekat,rizki pun sering curhat tentang endar kepada reni,mereka sering jalan bareng,nonton film bareng dan sikap mereka berdua cukup membuat Endar menjauh. Endar sekarang lebih suka menjauhin Rizki dan Reni dan lebih suka berdiam di taman kota,*tapi semenjak kejadian di taman yg ketemu sma si andry dan mengenal andry ,Endar sekarang lebih bisa menerima apa yg terjadi Endar jadi lebih ceria,karna sering ketawa bareng andry,cerita-cerita,dan andry pun sering menceritakan seseorng kepada Endar,seseorng yang ada dimasa lalu andry,seseorng yang sangat di cintai andry sampai saat ini,mereka berdua sekarang menjadi akrab,sangat akrab,*
*dilain tempat*
Andry sedang asik berjalan" dengan endar di Bekasi Square dengan ditemani es krim dan canda tawa mereka menelusuri isi mall itu.
Saat asik bercanda lagi-lagi Endar mendapat masalah *kasian deh loe kena masalah mulu!?! Haha..
*
Seorang anak kecil berlari sambil membawa es jeruk dan menabrak endar,yah baju endarpun basah deh. *kesian* tapi kali ini endar hanya tersenyum dan merapikan bajunya yg basah,*mungkin karna gak mau merusak suasana hatinya yg sedang seneng kali yah?*
"maaf ka" tanya anak kecil itu.
"iyah de gpp,hati-hati yah kalo lari" jawab endar dengan senyuman manisnya.
Anak kecil itu pun berlari menjauhi endar dan andry.
"km gpp ndar?" tanya andry perhatian.
"gpp koq,aku ke WC dulu yah," jawab endar dan lalu pergi meninggalkan andry.
Saat andry menunggu endar terdengar suara perempuan menegur andry dengan suara lembutnya.
"andry?"
Andry tak menjawab dan hanya melirik ke arah perempuan itu,dengan wajah tak percaya andry melihat sosok perempuan yg ia cintai di masa lalunya.
"Reni" nama itu akrab di dalam hidup andry beberapa tahun sebelum andry dan reni berpisah,andry belum sempat mengungkapkan isi hatinya kepada Reni,dan itu menjadi penyesalan terbesar andry.
"Reni?itu kamu? Apa kabar?" jawab andry seakan tak percaya bahwa yg dihadapannya itu reni.
Belum sempat Reni menjawab endar datang menghampiri mereka berdua.*yah ganggu ajah dah nih orang!?!!*
"loh kalian saling kenal? Reni ? Andry?" tanya endar bingung.
Tanpa ada yg menjawab,hanya senyuman dari andry dan reni yg menghantarkan suasana itu begitu sajah berlalu,setidaknya andry bisa lebih dekat dengan reni karna kejadian hari ini.
Semenjak itu,andry jadi lebih deket sma reni,dan rizki pun begitu membuat endar merasa bahwa semua orang yg dia punya sudah di rebut sma reni.
Sampai suatu saat endar bertemu dengan Rizki dan Reni yg sedang asik bercanda-canda di taman kota dengan mesra nya.
"Reni? Rizki?...kalian tega banget yah,ternyata kalian tuh bermain di belakang gue? Apa sih salah gue sama loe ren,?loe udah ambil semua dari gue? Sekarang loe ambil rizki dari gue? Loe dan gue bukan sahabat lg, dan buat loe riz,kita PUTUS!" kata" dari endar membuat suasana hening ,endar pun pergi meninggalkan rizki dan reni dengan air mata,rizki pun tak hanya diam,ia mengejar endar berharap kata maaf dari endar,sedangkan reni tertunduk merasa bersalah kepada endar.
"endar,pliss maafin aku,aku gak ada apa-apa sama Reni,Reni itu sahabat aku,hanya sebatas sahabat,pliss kita jangan putus," ujar rizki sambil menarik tangan endar dan memberhentikan langkah endar.
"lepasin gue riz,gue sakit loe gniin,gue tuh sayang sma loe.,gue cinta sama loe,tapi loe tega sma gue,loe hianatin cinta gue" jawab endar sambil melepaskan tangannya dari genggaman rizki.
*HENING tak ada suara dan kata" yg keluar dari mereka berdua*
Tiba tiba..
"rizki gak mungkin menghianati cinta loe ndar,karna rizki itu cinta sama loe,dan gue pun mencintai seseorang,plis loe jgn putus sma rizki cuma karna salah paham ini" tegas Reni meyakinkan endar.
*suasana kembali hening,endar hanya tertunduk tak mampu menatap rizki*
"ndar,aku cinta sma aku,biarin senja hari ini menyaksikan kesungguhan cintaku ini,agar mereka,semua orang tau perasaanku kepadamu,tak ada bintang seterang sinarmu dihatiku,lihat mataku dan rasakan cintaku ndar" ucap rizki sambil berlutut dihadapan endar dan memegang tangan endar.
Tangan endar membangunkan rizki dan memeluk rizki seakan itu sebagai pertanda bahwa iya memaafkan rizki.
"gue juga cinta sma loe riz," bisik endar kepada rizki.
*so sweet..tp ada yg lebih so sweet lg nih,simak lg yukh ceritanya*
"bertahun-tahun ku menunggu hari ini,agar aku bisa bertemu kembali denganmu,yang dulu sampai sekarang mengunci hatiku,dan bila aku rela mati,itu hanya untukmu,hidupku adalah dirimu,mungkin aku terlambat katakan ini,tapi Better late than never ,maukah kau menjadi kekasih hatiku?saat ini dan selamanya?" ucap Andry yg tiba-tiba meneruskan pembicaraan sambil memagang tangan reni seolah meyakinkan Reni akan cintanya.
*HENING*
Senyuman yg tergambar dalam wajah Reni cukup menjadi pertanda bahwa dirinya menerima Andry menjadi kekasih hatinya.
"iyah,gue mau ndry,bertahun-tahun gue menunggu loe,hanya untuk memberikan cinta gue hanya untuk loe,dan sekarang saatnya loe tau,bahwa sesungguhnya gue cinta sma loe dari dulu smpai sekarang." jawab Reni.
"yihaaa!!!!! Asik dah jadian" suara Endar menghancurkan suasana romantis Reni dan Andry *issh..nih orang selalu ganggu*
Andry pun memeluk Reni dengan rasa kasih sayang,dan begitu juga dengan Rizki and Endar.
So,,pada nemuin cinta nya kan??
Lah aku ama syapah yah?? -,-" hahahahahaaha....
Selalu suka happy ending.
So,ini cuma sekedar cerita untuk mengundang senyuman di wajah kalian.
add fb me shenthya winartiie
